News Of Energy - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana untuk menggunakan sistem Video Asisten Referee (VAR) di Liga 1 Indonesia 2019. Chief Executive Officer Bandung Premier League, Doni Setiabudi mendukung keputusan PSSI itu.
Apalagi, sejak awal pihaknya memang berharap kompetisi-kompetisi yang diselenggarakan induk organisasi sepakbola ini menggunakan VAR.
“Karena dengan VAR, tidak akan ada kontroversi, tidak akan ada keributan, dan bisa membantu kinerja wasit dalam pertandingan,” cetus Doni.
Sebagai informasi, BPL adalah kompetisi non profesional pertama di Indonesia yang berani menggunakan teknologi tersebut. Disinggung kendala yang dihadapi dengan menggunakan teknologi ini, mengingat kompetisi yang dibentuk pihaknya merupakan liga komunitas, Doni tidak menyangkal anggaran adalah hal yang utama.
Doni mengaku, pendanaan VAR di BPL berasal dari kantong pribadinya. Namun begitu, dirinya tak memersalahkan hal tersebut demi peningkatan kualitas sepakbola Tanah Air.
“Terakhir yang saya dengar PSSI tidak jadi pakai VAR karena belum siap dari segi SDM (sumber daya manusia)-nya. Tapi, kalau jadi itu bagus, karena tidak akan ada kontroversi, tidak akan ada keributan lagi,” pungkasnya.[]
Sumber : Akurat.co
Komentar
Posting Komentar